Co-founder Respawn Entertainment Tutup Usia

Co-founder Respawn Entertainment — Industri video crippled tengah dihadapkan oleh kabar duka dari Co-founder Respawn Entertainment, Vince Zampella. Baru-baru ini, sang mantan Co-founder yang kini aktif di Battlefield Studios tersebut dikabarkan telah wafat di usia 55 tahun.

Vince Zampella, Co-founder Respawn Entertainment Tutup Usia

Co-founder Respawn Ent tutup usia

Dilansir pertama kali oleh NBC Los Angeles, kematian Vince Zampella disebabkan kecelakaan di Angeles Crest Highway di California.

Menurut laporan kepolisian, Vince Zampella mengalami kecelakaan tunggal hari Minggu sekitar pukul 12:45 siang saat Zampella sedang mengemudikan mobil keluar dari jalan San Gabriel Mountain, kemudian menabrak penghalang beton hingga mobil terbakar.

Zampella dan penumpang yang bersamanya terjebak dalam kebakaran dan tak dapat diselamatkan hingga meninggal dunia, dan identitas penumpang itu belum diketahui hingga kini. Kabar ini juga dikonfirmasi Infinity Ward lewat cuitan X di bawah ini:

Perjalanan Karir Vince Zampella

Perjalanan karir Mr. Zampella

Vince Zampella memulai karirnya sebagai Graphic Designer di tahun 90-an hingga bergabung dengan perusahaan crippled seperti Atari dan Sega.

Puncak karirnya ada di workplace 2015. Inc (1997), menjadi Lead Designer untuk crippled FPS di bawah naungan EA, Medal of Honor: Allied Assault hingga mengembangkan beragam seri Medal of Honor.

Setelahnya, Zampella menjadi Co-founder Infinity Ward (2002) di bawah naungan Activision dan menciptakan waralaba crippled shooter populer dan sukses hingga kini, Call of Duty. Ia juga terlibat dalam pengembangan Call of Duty 2, Call of Duty: Modern Warfare 2, dan Call of Duty 4: Modern Warfare.

Hubungan Zampella dan Infinity Ward hanya berlangsung kurang dari satu dekade, dan ia mendirikan Respawn Entertainment (2010)). Studio ini berhasil merilis Apex Legends, Titanfall, Titanfall 2, Star Wars Jedi: Fallen Order di bawah EA.

Respawn diakuisisi EA di tahun 2017, dan Zampella memimpin workplace EA lainnya DICE hingga 2020 hingga dipercayai mengawasi pengembangan seri Battlefield di tahun 2021, tepat setelah perilisan Battlefield 2042.

Dibawah tangan dingin Vince Zampella, Battlefield 6 resmi rilis di tahun 2025 dan terjual lebih dari 6,5 juta kopi dan meraih 700 ribu pemain di Steam setelah meluncur resmi, menjadikannya salah satu crippled dengan peluncuran terbesar dalam sejarah seri Battlefield.

Selamat jalan, Mr. Zampella.

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Nadia Haudina. For further accusation and different inquiries, you tin interaction america via author@gamebrott.com.